Apakah Penting Teknologi Digital bagi Wirausaha?
Entrepreneurship (kewirausahaan) adalah suatu proses penerapan inovasi dan kreativitas dalam menciptakan sesuatu yang berbeda dan memiliki nilai serta kemampuan menghadapi tantangan hidup dengan cara melihat peluang dari berbagai resiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan.Menurut Frinces (2004), kewirausahaan adalah bentuk usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan terhadap peluang bisnis, manajemen pengambilan resiko yang sesuai dengan peluang yang ada dan lewat keterampilan komunikasi dan manajemen untuk mobilisasi manusia, keuangan dan sumberdaya yang diperlukan untuk sebuah proyek sampai berhasil.
Dari video dan banyaknya artikel yang sudah saya simak, bisa saya simpulkan bahwa kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai
usaha ataupun mengembangkan sebuah usaha. Lalu siapa yang bisa disebut sebagai
wirausahan digital, wirausahaan bisa dijalankan oleh siapa saja namun yang
paling pertama adaalah kita harus memiliki jiwa kewirausahaan. Hal ini
dikarenakan jika suatu bisnis di jalankan tanpa memiliki jiwa kewirausahaan
maka bisnis tersebut tidak akan berkembang bahkan mengalami kerugian.
Divideo pertama,
dijelaskan bagaimana prospek digital bisnis di tanah air kedepannya. Namun hal yang
lebih penting ketika berbicara mengenai prospek tersebut kita sebaiknya
membahas bagaimana indoguna memanfaatakan teknologi informsasi di era digital
ini, setelah itu baru bias mebahas bagaimana prospek kedepannya. Dijelaskan di
video tersebut bahwa Indoguna menggunakan pola food supply management atau
rantai pasukan makanan. Ada 3 hal digitaliasi mengenai teknologi informasi yang
signifikan atau berbeda dengan dsitribusi yang biaa, yaitu
1.
distributon network
2.
distrition management
3.
transportation management
Lalu terdapat tiga prinsip
kerja di Indoguna, seperti :
o
Food safety, merupakan keamanan pangan
o
Food quality, merupakan kualitas pangan
o
Sustainability
Indoguna juga memiliki
teknologi canngih seperti frozen,chiled, dry. Teknologi tersebut
digunakan untuk
menyimpan produk yang dijual seperti, daging, susu, keju dan lain lain. Hal ini
dikarenakan konsumennya tidak hanya dari dalam negeri melainkan dari luar
negeri, oleh karena itu perusahaan membutuhkan teknologi yang canggih untuk
menyimpan semua produksinya.
Untuk mengelola wirausaha,
diperlukan teknologi informasi karena setiap peruasahaan pasti memerlukan
strategi bisnis, seperti :
1. Customer focus atau
kepuasan pelanggan
2. Omnichannel untuk
menghbungkan dunia offline ke online
3. Big data,
menggunakan SAP business one untuk mendukung transksi
bisnis
4. Cybersecurity
digunakan untuk melindungi informasi bisnis perusahan
5. Kapabiltas digital
digunakan untuk mendukung perusahaan masuk ke
dunia digital
Tantangan dan peluang
bisnis digital di Indonesia Penilitian yang dilakukan pada tahun 2015 oleh ITC
worldwide membuktikan bahwa terdapat 4 hal untuk masuk dunia digital seperti
Mobile Internet, Cloud Technology, Internet of Things, Big data and advanced
analystics. Penilitian tersebut menunjukan data bahwa dari tahun ke tahunnya
penggunaan internet di Indonesia terus meningkat. Hal ini membuktikan bahwa revolusi
digital telah masuk ke Indonesia. Perbandingan Indonesia dangan negara lain,
harga internet di Indonesia lebih murah dari negara lain, ini merupakan salah
satu peluang. Bisnis digital memerlukan pasar salah satunya adalah media
sosial. Di era revolusi ini penguna media sosial termasuk tertinggi di dunia.
78 persen pengguna internet saat ini melakukan pembelian secara online, dan
sekitar 75 persen pembelian online dilakukan melalui perangkat seluler.
Lalu bagaimana prospek
mahasiswa untuk menjadi Digital Entrepreneur? Berikut ada perkiraan mengenai
teknologi digital yang terdapat di dunia bisnis:
1.
Pabrik modern akan dilengkapi sensor yang
dipasang di lini produksi dan mengirim status operasi secara online
2.
“Big Data” akan digunakan untuk meningkatkan
efisiensi, kualitas, dan kondisi alat untuk pemeliharaan
3.
Pekerjaan berbahaya, atau berat dilakukan
secara otomatis. Contoh : Sensor suhu
4.
Toko ritel digital tidak membutukan SDM
5.
Pembayaran akan dilakukan secara otomatis
6.
Kemampuan mengoptimalkan investaris dan mengisi
stok berdasarkan analisis pelanggan dan data penjualan.
7.
Sebagian besar pekerjaan, mulaindari menyiapkan
tanah dan menabur benih hingga memanen hasil bumi serta mengangkutnya ke tempat
pengumpulan akan dikendalikan GPS
8.
Sensor akan digunkan untuk mengoptimalkan
kondisi tanah.
Lalu di video kedua ini
dijelaskan tentang enterpeneurship dan bagaimana Peluang dan tantangan apa yang
ada terkait kewirausahaan digital. Berikut adalah kesimpulannya, Ketika
berbicara mengenai skill wirausaha digital, terdapat beberapa indikator yang
harus dicapai salah stunya adalah target financial. Supaya mencapai target
finansial, pelanggan harus puas dengan usaha yang kita miliki, agar pelanggan
puas terdapat proses internal yang harus dikerjakan, lalu yang terpenting adalah
SDM apa yang diperlukan untuk melengkapi proses internal tersebut.
Untuk mencapai target
finansial ini ada dua model, strategi untuk mengembangkan diri atau produksi
dan strategi hemat biaya. Strategi mengembangkan diri memiliki dua target,
yaitu pelanggan baru,dan pelanggan loyal. Pada kepuasan pelanggan terdapat
banayk hal yang harus diperhatikan seperti, Harga, Kualitas, Tersedia, Pilihan,
Fungsi, Layanan, Mitra, dan Citra. Berbicara mengenai kepuasan pelanggan pasti
kita harus mengetahui proses internal apa yang harus dikerjakan,
·
Kegiatan operasi, seperti
pasokan,produksi,distribusi, dan resiko
·
Proses pengelolaan pelanggan, seperti seleksi,
akuisisi, loyalitas, dan tumbuh
·
Inovasi,seperti identifikasi peluang,
R&D, rancang bangun, dan luncurkan
·
Rugulasi & social seperti, lingkungan,
keselamatan & kesehatan, pekerja, dan komunitas
Untuk melaksanakan
proses pasti memerlukan SDM yang memili daya kompetensi, seperti kemampuan dan
kemauan.Setlah mengetahui target finansial, baru kita bias membahas mengenai
kompetensi yang harus dimilki wirausaha digital,
1. Komunikasi.
Komunikasi adalah keterampilan yang penting dalam wirausaha. Wirausahawan harus
bias menjelaskan ide dan juga melakukan promosi.
2. Finansial.
Kecerdasan finansial sangat penting dalam mengendalikan arus kas baik bagi solopreneur,
freelancer, ataupun bisnis besar
3. Merk. Setiap
wirausaha harus memiliki merk yang kuat yang dipengaruhi oleh para pendirinya.
4. Marketing.
Wirausahawan harus memahami berbagai disiplin ilmu pemasaran digital untuk mengoptimalkan
search engine, pemasaran medsos, pay per click, pemasaran konten dan pemasaran
via email
5. Networking. Tali
silaturahmi menjadi hal yang penting, karena semakin luas jaringan tali silaturmi,
makin kuat pondasi bisnis seorang wirausaha.
6. Automation. Di era
digital ini sudah banyak perangkat lunak yang mampu mengerjakan hal yang sama
berulang kali, olah karna itu wirausahawan harus mempelajari cara menggunakan pendelegasian.
7. Design. Desain bukan
hanya tampilan luar yang dilihat pelanggan, namaun design merupakan fungsi.
8. Analytics.
Wirausahawan harus belajar menganalisis dan membuat keputusan berdasar data.
9. Technical. Pemahaman
sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur, akan mengembangkan
pemikiran logis untuk pemecahan masalah yang kompleks.
10. Learning. Online
learning adalah salah satu keterampilan yang akan membantu meningkatakan kinerja
bisnis terutama di era digital ini.
Jadi dari kedua video
yang sudah saya lihat dapat disimpulkan bahwa kewirausahaan digital sangatlah
penting karena saat ini semua sudah bergantung pada kecanggihan digital seperti
internet dan juga alat alat elektronik yang sangat memudahkan kehidupan
manusia. Selain dapat mempromosikan produk, internet marketing juga dilakukan
untuk meningkatkan penjualan, meningkatkan branding, serta membina hubungan
dengan konsumen. Pada akhirnya, semua strategi tersebut bertujuan untuk
menjaring konsumen lebih banyak dan keuntungan bisa meningkat.
Komentar
Posting Komentar